Penjahat Cinta Part 3

Beberapa minggu bersama telah di lalui, semua telah terlampiaskan, dan mungkin semua yang di miliki si gadis malang telah di kuras habis oleh si pria bejat berbulu domba (beli dari mana tuh bulu), namun tetap saja si gadis tidak menyadari, malah semakin cinta, karna adanya "the power of love", dan hari ini tiba saatnya si gadis mengantarkan si pria bejat ke plabuhan, karna hari ini ia akan kembali ke kota asalnya, rasa berat untuk melepas pria ber hidung belang ini (walau tak nampak) terlihat di wajah sang gadis, matanya menatap tajam (habis di asah kemaren) ke arah si penjahat kelamin, seakan mengatakan "jangan tinggalkan aku", namun bibirnya yang manis tetap menampakan senyum bahagia yang beradu dengan rasa haru, lalu tiba-tiba saja sang pria meneteskan air mata saat menaiki tangga kapal (belakangan di ketahui matanya terkena debu yang tertiup angin) lalu berbalik menatap ke arah sang gadis, dan sang gadis yang memang dari tadi telah menahan ngilu betapa sakitnya di tinggalkan kini tak mampu lagi untuk menahan, akhirnya ia pun ikut meneteskan air liur, ekh salah air mata maksudnya. 

Dua hari perjalanan telah di lalui kapal pun singgah di kota sang pria, kenangan saat bersama masih kental terasa di hati sang pria gagah berwajah kotak, begitupun sang gadis, walau hanya beberapa minggu namun sangat berarti bagi si gadis, ini semua akan menjadi sebuah pengalaman manis sekaligus pahit baginya, pengalaman yang mampu mengajarkan betapa pentingnya buang sampah pada tempatnya (apa hubunganya mas), pengalaman yang memberi warna baru dalam hidup sang gadis, atau mungkin pengalaman yang memberi anak baru bagi si gadis, entahlah pengalaman apa yang di dapat sang gadis setelah bertemu dengan pria pujaanya itu, yang pastinya saat ini ia semakin sayang, dan semakin rindu walau baru dua minggu lamanya mereka terpisah. 

Berbeda dengan si pria, ia kini telah kembali ke habitat semula, yaitu penjahat kelamin, walau sebelumnya ia telah mencetuskan sebuah keputusan tentang cinta sejatinya, namun sepertinya itu hanyalah keinginan sesaat, buktinya setelah dua minggu berlalu tak banyak yang berubah darinya korban pun semakin bertambah. Ada banyak perubahan besar yang terjadi di hubungan mereka, setelah dan sebelum mereka bertemu, perubahan yang nampak namun tidak di sadari oleh si gadis, karna adanya kekuatan dari cinta dan ribuan alasan dari pria mesum, dulu sangat sering heandphone si gadis berbunyi oleh sms si cowo ganteng, namun kini sangatlah langkah, tiga kali sehari sang gadis menelpon atau sms, sangatlah jarang di balas atau di angkat, dengan berbagai alasan yang mungkin tidak masuk akal, padahal dulu satupun tak pernah terlewatkan, begitulah cinta membutakan segalanya. 

(lanjut ke cerita berikutnya penjahat kelamin part 4 )